BERITA TASIKMALAYA, RANCAH POST – Jumat (4/12) siang itu, Reza Gozali (27), Dosen Pengantar Ilmu Farmasi dan Standarisasi Bahan Alam STIKES yang ada di Kota Tasikmalaya, hendak melaksanakan shalat Jum’at di salah satu masjid yang ada di Jalan Cilolohan, Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya. Tas yang dibawa Reza pun disimpan di dalam masjid agar mudah diawasi olehnya.
Namun di luar dugaan, seorang pria berinsial And mengambil tas miliknya dan langsung melarikan diri. Beruntung, salah satu jamaah yang sama-sama hendak melaksanakan shalat Jum’at melihatnya dan langsung meneriaki pelaku.
“Saat itu saya sedang wudhu, terus ada seseorang yang berteriak maling. Ternyata tas saya yang dibawa kabur pelaku,” ujar Reza saat memberikan keterangan di Mapolsek Tawang, Kota Tasikmalaya.
Merasa tas yang dibawa kaburnya berbeban berat, pelaku pun menjatuhkan tas tersebut. Meski demikian, warga tetap mengejar pelaku hingga akhirnya berhasil ditangkap. Warga lain yang mengetahui bahwa And pelaku penjambretan pun langsung menghadiahinya dengan beberapa pukulan hingga babak belur.
Sementara itu, dari penuturan pelaku, dirinya sama sekali tidak berniat melakuan penjambretan tersebut. Ia nekat menjambret dengan dalih dirinya terlilit utang puluhan juta ke perusahaan tempat ia bekerja di Bandung lantaran uang setoran perusahaannya kerapa ia gunakan untuk keperluan sehari-hari.
“Awalnya saya memang mau jum’atan,” kata pemuda asal Cilengkrang, Sumedang itu.