RANCAH POST – Taman bunga Amaryllis di Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta mendadak populer di dunia maya setelah foto-fotonya beredar luas di media sosial. Namun sayang kini taman bunga indah tersebut luluh lantak seperti habis terkena badai. Betapa tidak, para pengunjung gila selfie yang tidak bertanggungjawab dengan seenaknya menginjak-injak bunga menawan ala Eropa tersebut.
Alhasil, taman bunga Amaryllis di Yogyakarta itupun sudah tidak enak lagi dipandang mata. Banyak netizen yang menyesalkan tindakan para pengunjung yang tidak memperhatikan langkah kaki, duduk dan bahkan berbaring di atas bunga tersebut. Kini, media sosial pun ramai memperbincangkan ulah iseng penggila selfie yang sudah merusak pemandangan indah tersebut.
Seperti yang ditulis oleh akun Facebook Ika Maya Susanti, “Kapan hari sempat lihat ada teman yang re-share tentang keberadaan taman bunga amaryllis (bakung) di Jogja. Pagi ini kaget waktu ada TT di twitter #saveamaryllis. Pas lihat foto-fotonya, ya ampun… itu taman bunga jadi nggak karuan bentuknya sekarang! Mirip kayak kebun yang habis diterjang badai. Baru nyadar penyebabnya pas lihat ada foto cewek rebahan di atas tanaman-tanaman bakung. Orang-orang kayak gini ini nih yang cinta keindahan tapi nggak cinta lingkungan. Nggak kepikir kali ya tu bakung bisa sebegitu banyak di lahan 2000 meter persegi ditanam pakai bibit sebanyak 2 ton. Belum lagi urusan perawatannya. Kasihan jadinya sama yang punya kebun.”
Begitu juga halnya salah satu netizen dengan akun Facebook bernama Trie Mastercheese, “SANGAT MENYEDIHKAN! Sehari sebelumnya, seorang pengguna FISHBOOK mengunggah foto dirinya tengah bergaya di sebuah taman bunga amarylis di Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta. Foto tersebut sangat mempesona. Pemandangan indah luar biasa. Bagai di Eropa, katanya. Karena penasaran dan tergoda, besoknya gerombolan ABG dan nyak-nyak pun ngelurug ke sana. Selfa-selfi tiada henti. Mereka juga pingin aplod foto indah…. ABG dan nyak-nyak ini bergaya membabi-buta. Taman bunga yang indah mereka injak-injak tanpa ampun! Lihatlah hasilnya: taman bunga ala Eropa pun BABAK-BELUR. Oh Gusti Allah….rupanya baru sebatas inilah level “mereka” dalam menghargai ciptaan-Mu.”
“Sy sebut kasus gini dilema pariwisata. Kejadian yg sama kek di tempat sy di Lombok. Banyak spot pantai keren yg alami,bersih tanpa sampah plastik yg blm dikenal publik. Begitu diapload 1 orang, ga lama bakal diserbu para Alay yg hobi selfie dan ga lama juga spot itu penuh oleh sampah plastik.” kata akun Saoki Marzuki.
1 Komentar
miris banget liatnya, kasian gw sm yg punya tu kebun