RANCAH POST – Makin hari makin menggila saja orang-orang yang seenaknya memburu hewan bahkan sampai hewan langka sekalipun. Seperti halnya beberapa waktu lalu beredar foto-foto hewan buruan beruang madu, elang dan yang terbaru berupa hewan yang dilingungi yaitu harimau sumatera.
Nah, baru-baru ini salah seorang netizen bernama Ida Tri Susanti mengunggah beberapa foto hasil berburu berupa kucing hutan yang sudah mati diikat menggunakan tali rapia kemudian diunggah ke akun Facebook miliknya. Dalam foto tersebut, Ida menuliskan “Hasil berburu hari ini…… Nyam….nyam……”
Padahal, kucing hutan atau dalam bahasa lainnya disebut sebagai Felis bengalensis ini termasuk salah satu jenis satwa liar mamalia yang dilindungi oleh undang-undang, seperti tertuang dalam lampiran PP No. 7 Tahun 1999, dan ada ketentuan dalam UU No. 5 Tahun 1990.
Melihat hewan buruan yang dipamerkan berupa satwa langka, sontak hal ini membuat netizen marah, terutama para pecinta binatang. Tidak ayal lagi, dinding Facebook milik sang pengunggah foto dipenuhi komentar-komentar pedas yang mencurahkan kekecewaan atas tindakan perburuan satwa liar yang dilindungi. Meski beberapa waktu kemudian, pemilik Facebook menghapus foto-foto kucing hutan hasil buruannya tersebut.
“Kelaparan ya mba? Mpe kucing dimakan? Ga doyan ayam sama sapi ya? Ato ga bisa makan ikan? Mba miskin bgt ya jd mpe mkn kucing? Sini saya kasih ikan, sy pny tambak ikan patin sm lele,, klo kucing sy punya byk mba 15ekor drmh, tp peliharaan semua, ga buat dmakan mba,, ini ya tuhan,, mba2.. Kok keterlaluan bgt ya? Bangga bngt posting bginian.. #nyesegg gue.” kata Kanaya Tsabitha.
“Nggak punya hati…kau makan jg?? Katanya punya Tuhan…” komentar Erna Harimurti.
“Wujudnya perempuan tp ga punya hati nurani, share aja mungkin bisa d selidiki kalo itu binatang yang dilindungi biar d tangkep perempuan jadi2an ini.” celoteh Silvia Hakim.
“Orang ini dengan bangganya majang foto kyk gitu.. Mbak2, kebanyakan mkan kucing, muka loe sampe kayak tai kucing.. Orang kayak mbak tu yg harusnya diburu n dimusnahkan, biar populasi orang indonesia tu berkurang, malu2in orang jember ajah! (n)” kata Sylvia Anggraeni.
Nah guys, kalau menurut kamu sendiri bagaimana dengan perilaku netizen di atas? Suarakan pendapat kamu pada kolom komentar di bawah ini.
9 Komentar
Tolong banget ya waras sedikit, itu kucing, bukan makanan? Kekurangan lauk? Tempe tahu masih murah di pasar, kalo gak ada, garam pun jadi. Ini kok malah nelen kucing. Pikir woy!
Sakit jiwa
Gw cuma bisa bilang..cewek yg satu ini super bodoh…kalo dah ketangkep baru nunduk..mana wajah ceriamu ketika selesai berburu…..
Maksud hati ingin pamer biar dibilang keren, pemberani, berjiwa petualang, malah menuai karma dibully ribuan orang dan berurusan dengan kepolisian.
Ida Tri mengaku mahasiswi tapi otaknya kayak tidak pernah sekolah, kucing hutan itu termasuk spesies hewan yang dilindungi negara karena terancam punah akibat terus diburu manusia.
Seandainya itu kucing rumahan pun, Ida Tri juga tetap harus diperiksakan kejiwaannya karena kucing bukanlah hewan yang lazim disantap manusia.
Kucing dimakan -_-“
udah gak cantik amat ini orang ditambah perilakunya kayak orang primitif masak gak ada bagus2nya sama sekali…
kucing makan kucing
pamer gituan bangga, situ mahasiswi terpelajar tp kelakuan ky gitu
cepet sadar mbak 🙂
Udahlah muka kayak tai kucing, bahkan lebih hina dari iblis…. Bangga ya kamu memakan makanan yang tidak lazim, saya rasa kamu ndak punya hati atau jiwa…. Harusnya orang seperti kamu dimusnakan dan dibasmi dari muka bumi biar mengurangi penduduk indonesia. Karena kelakuan mu seperti lebih hina dari iblis