Berita Terkini, RANCAH POST – Helikopter yang kemarin (11/10/2015) hilang kontak di Danau Toba, Sumatera Utara, hingga hari ini, Senin (12/10/2015) belum juga ditemukan. Tim SAR sendiri kini tengah melakukan penyisiran di sekitar Danau Toba, Kabupaten Samosir.
Mayor Jenderal Heronimus Guru selaku Deputi Bidang Operasi Basarnas katakan, “Pencarian masih terus dilakukan, belum ada perkembangan.”
Hingga sekarang, kata Heronimus, Basarnas belum bisa menyatakan apakah helikopter milik PT Penerbangan Angkasa Semesta yang memboyong 5 orang tersebut jatuh ke Danau Toba atau di darat.
Heronimus tambahkan, “Semua informasi tengah kami tampung. Ada kabar dugaan jatuh ke danau, namun ada juga dugaan helikopter masih ada di daratan Pulau Samosir. Kami belum bisa pastikan.”
Dugaan apabila helikopter jatuh ke Danau Toba mencuat pasca ada seorang warga yang mengatakan bahwa ada sebuah helikopter berputar-putar di atas danau, kemudian menghilang, terdengar juga bunyi dentuman keras.
Saat ini Basarnas tengah mendirikan posko di Bandara Kualanamu, Deliserdang, Sumatera Utara, sebagai pusat informasi bagi keluarga penumpang dan awak helikopter tersebut.
Helikopter jenis Eurocopter EC 130 tersebut dipiloti oleh Kapten Teguh Mulyono, Hari Poerwantono (teknisi), serta 3 orang penumpang, Nurhayanto, Giyanto dan Frans.