RANCAH POST – Jelang MotoGP Aragon 2015. Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez yang keluar sebagai jawara di MotoGP San Marino beberapa waktu berkat gambling yang sempurna mengganti motor di saat yang tepat. Meskipun pada musim MotoGP 2015 ini tidak konsisten, namun Marquez tampaknya telah kembali setelah melakukan kesalahan di MotoGP Silverstone yang menyebabkan crash.
Semenjak balapan MotoGP digelar di sirkuit Aragon pada tahun 2010 silam, Marquez telah menorehkan dua kali kemenangan dan sekali podium, meskipun musim lalu The Baby Alien hanya mampu finish di urutan 13 tahun akibat insiden crash. Meskipun pernah juara dan terpuruk di Aragon, namun Marquez mengklaim bahwa Aragon merupakan salah satu sirkuit favoritnya, yang juga dekat dengan kampung halaman, Lleida.
Dengan raihan 184 poin saat ini, Marquez masih memiliki peluang untuk meraih titel juara dunia MotoGP 2015 meskipun hal tersebut akan sangat sulit. Di samping mengincar juara dunia, pembalap Honda ini fokus untuk menjuarai balapan dan mengakhiri musim dengan sekuat tenaga.
Jika menang di MotoGP Aragon nanti, Marquez akan mengklaim kemenangan ke 50 selama berkarir di kejuaraan dunia, dimana kemenangan pertama diraih pada kejuaraan 125cc di Mugello pada tahun 2010, ini akan menobatkan Marquez menjadi pembalap kedelapan dalam sejarah grand prix yang meraih 50 kali kemenangan.
“Setelah menjalani balapan yang aneh di MotoGP Misano, aku sangat optimistis menghadapi balapan di Aragon akhir pekan ini! Ini adalah trek favorit saya tahun ini, dan kami sudah meraih hasil yang baik di masa lalu, meskipun waktu itu balapan diguyur hujan.” ungkap Marquez.
“Di bagian awal dan akhir trek sangat membutuhkan kemampuan teknis, dan Anda harus bekerja keras pada setingan motor untuk mendapat hasil yang baik saat menikung. Kita berharap akhir pekan ini dapat membalap secara ‘normal’ dengan cuaca yang baik sehingga kami bisa bekerja keras dari hari Jumat dan siap untuk pertarungan pada hari Minggu.” tutup Marc Marquez.