Berita Terkini, RANCAH POST – Kerugian akibat kecelakaan pesawat Trigana Air di Okbape, Kab Pegunungan Bintang, Papua, pada Minggu (16/08/2015) kemarin, rupanya menimbulkan kerugian yang terbilang banyak.
Untuk kali ini, salah seorang penumpang pesawat Trigana Air PK-YRN itu dikatakan membawa uang sebesar Rp27 miliar.
Menurut laman Kompas, Corry Gasper selaku salah seorang keluarga penumpang Trigana Air tersebut mengungkapkan bahwa kakaknya yang bernama John Gasper membawa uang tunai sebanayak Rp27 miliar.
Lebih lanjut lagi, kata Corry, sang kakak yang bekerja sebagai Humas DPRD Pegunungan Bintang diminta oleh atasannya untuk membawa uang dengan didampingi oleh 5 orang kepala kampung dari Jayapura ke Oksibil, Pegunungan Bintang. Menurut rencana, uang tersebut akan digunakan untuk perayaan HUT RI70 Kemerdekaan di Pegunungan Bintang.
Corry katakan, “Dia (John) sebenarnya baru saja mengikuti kegiatan dinas di Padang, Sumatera Barat. Namun, setelah tiba di Jayapura, dia diminta pimpinannya untuk mengantar uang ke Oksibil bersama 5 orang kepala kampung.” Senin (17/08/2015).
Bukan hanya itu, sebelumnya FX Haryono selaku Kepala Kantor Pos Jayapura juga menuturkan, ada 4 orang pegawai kantor pos yang menumpang pesawat Trigana Air sembari memboyong dana kompensasi BBM senilai Rp6,5 miliar untuk disalurkan kepada warga di 8 distrik.
Seperti diketahui, Pesawat Trigana Air dengan no registrasi PK-YRN lost contact dalam penerbangan dari Bandara Sentani Jayapura dengan tujuan Bandara Oksibil Pegunungan Bintang, Minggu (16/08/2015), kontak terakhir terjadi sekitar pukul 14.55 WIT. Pesawat berjenis ATR 42 yang mengangkut 49 penumpang dan 5 awak diketahui mengalami crash sekitar 7 nautical mile dari Bandara Oksibil.
Hingga saat ini, tim SAR masih berusaha menyusuri lokasi jatuhnya pesawat Trigana Air tersebut yang berada di wilayah perbukitan di ketinggian sekitar 8300 kaki.
