RANCAH POST – Setelah makin maraknya layanan musik streaming di Internet, Facebook akhirnya mulai kepincut dengan kesuksesan dari beberapa layanan kelas kakap, dan kini mereka mulai berencana untuk membuat layanan serupa. Facebook getting into the music. Mungkin seperti inilah kita gambarkan kondisi Facebook saat ini.
Layanan streaming musik sendiri memang banyak diminati pengguna internet di dunia. Sebagaimana diminatinya musik sejak zaman dahulu kala. Sehingga pasar ini dinilai Facebook cukup kuat, dan cukup menjanjikan bagi mereka, untuk menginvestasikan inovasi dan kreativitas mereka. Sehingga kedepannya, mereka bisa meraih keuntungan yang tidak sedikit, dan tidak mustahil mereka juga akan bisa merajai pasar ini, dan meyingkirkan Apple Musik yang kini banyak diminati para pengguna.
Untuk memaksimalkan layanan ini, Facebook juga dikabarkan telah duduk bersama sejumlah eksekutif dari beberapa perusahaan yang bisa dibilang merajai pasar ini, seperti Sony, Universal dan Warner. Sehingga kedepannya, mereka akan bisa memberikan layanan maksimal dengan kualitas yang maksimal pula.
Hingga saat ini masih belum jelas, akan seperti apakah format dari layanan musik streaming yang bakal dibuat Facebook ini. Entah akan mengikuti format dari layanan yang sudah lama ada seperti Apple Music, atau justru ia akan menawarkan sensasi berbeda dengan format khas mereka sendiri. Namun saat ini Facebook diketahui telah memulai langkahnya, dengan menghapus kebijakan penggunaan aplikasi Facebook Messanger yang sebelumnya mewajibkan pengguna untuk lebih dulu memiliki akun Facebook. Sebagai gantinya, Facebook kini mengenalkan fitur baru berupa video konten yang disposori pihak tertentu.
Ini jelas sebuah inovasi baru dari Facebook, yang selalu mengembangkan fitur dan layanan mereka. Dan tidak terpaku hanya pada bisnis yang sudah dimiliki saja. Menurut Anda sendiri bagaimana? Apakah keputusan Facebook untuk memasangkan layanan ini pada platform mereka sudah benar atau tidak?