RANCAH POST – Dunia fotografi saat ini sudah berkembang demikian pesatnya d Indonesia, bahkan sudah menjadi gaya hidup. Tidak sedikit kita melihat kawula muda yang membawa kamera DSLR kemana-mana saat melakukan travel atau hang out. Dan kamera DSLR tentunya akan menjadi pilihan utama bagi mereka yang memang menyukai dunia fotografi karena kecanggihan fitur kamera DSLR dalam menghasilkan foto yang berkualitas tinggi.
Namun meski kamera DSLR mampu menghasilkan jepretan dengan kualitas mumpuni, karena penggunanya masih pemula/awam dan belum mengerti sepenuhnya cara menggunakan atau memegang Kamera DSLR yang benar, foto yang dihasilkan akan terkena camera shake dan nampak mengecewakan.
Lantas bagaimana cara agar pemula dapat menghasilkan foto yang baik dan hasilnya tidak blur/buram? Jawabannya adalah Tripod, Tripod memang terbukti bisa membantu pemula terhindar dari camera shake karena memang memiliki tiga kaki penyanggah yang kokoh. Tapi tidak semua orang bisa menggunakan Tripod saat mengambil gambar, entah karena kesulitan membawanya atau karena tidak mampu membeli Tripod.
Maka jika kasusnya seperti demikian, cara memegang atau menggunakan kamera DSLR sangatlah berpengaruh terhadap gambar/foto yang dihasilkan. Berikut adalah teknik yang digunakan ketika menggunakan kamera DSLR:
Pertama, gunakan tangan kanan ketika memakai kamera dengan posisi telunjuk tepat berada di atas tombol shutter dan poisi jempol tangan berada di bodi bagian belakang kamera.
Kedua, posisikan tangan sebelah kiri tepat di bawah lensa, di bawah kamera, atau di letakkan antara kamera dan lensa.
Ketiga, posisikan kamera dekat dengan tubuh kita jika penggunaan kamera dalam mode view finder agar stabilitas kamera dapat terjaga dengan baik.
Keempat, jika Anda menggunakan mode live view, hindari memegang kamera terlalu jauh agar dapat meminimalisir getaran yang dapat menyebabkan foto yang kita ambil menjadi blur/buram.
Kelima, kita bisa duduk atau jongkok dengan posisi lutut yang satu lagi menyentuh tanah jika posisi pengambilan gambar tidak mungkin sambil berdiri.
Keenam, posisikan tubuh kita senyaman mungkin ketika mengambil foto atau dengan memanfaatkan benda yang berdiri kokoh seperti pohon, tiang, atau tembok agar stabilitas pengambilan gambar terjaga dengan baik dan gambar tidak menjadi blur/buram.
Ketujuh, gunakan fitur image stabilization atau vibration reduction yang sudah terpasang pada kamera DSLR saat ini.
Dengan teknik yang baik ketika memegang atau menggunakan kamera, maka foto/gambar yang dihasilkan pun akan baik. Adapun terpasangnya fitur dan teknologi yang canggih pada kamera DSLR, itu hanya sebagai alat bantu saja.