Berita Ciamis, RANCAH POST – Kejadian aneh nan unik terjadi di Pasar Galuh, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jum’at kemarin (22/5/2015). Diduga awalnya hilang, motor Yamaha Mio warna hitam milik seorang pedagang beras bernama Aco akhirnya kembali kepada pemiliknya setelah sebelumnya Aco melaporkan kehilangan motor ke Polsek Kawali.
Usut punya usut, ternyata motor pabrikan asal Jepang milik Aco ini bukanlah hilang, melainkan tertukar dengan motor matic milik Eti (45 tahun), warga RT. 04 RW. 02, Dusun Desa, Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis.
Tertukarnya motor Aco dengan Eti ini baru diketahui dan disadari oleh Eti ketika Eti sampai di kediamannya setelah berbelanja di Pasar Galuh Kawali dan diberitahu oleh keluarganya bahwa motor yang dikendarainya bukanlah motor miliknya, melainkan milik orang lain.
Dari pengakuan Eti diketahui bahwa dirinya tidak menyadari sama sekali kalau motor yang dikendarainya bukanlah miliknya. Hal ini dikarenakan memang antara motor miliknya dan milik Aco sama-sama serupa jika dilihat dari bentuk,merk, dan tipenya.
“Memang pas saya parkir di di dekat pasar ada motor yang sama persis dengan motor saya. Pas saya mau pulang saya langsung menaiki salah satunya, motornya pun menyala pas saya hidupkan,” ujar Eti di Mapolsek Kawali.
“Setelah sampai di rumah, orang rumah memberi tahu kalau motor itu bukanlah milik saya meskipun sama persis. Setelah diperhatikan, ternyata memang benar itu motor bukan milik saya, mungkin tertukar ketika parkir di Pasar,” papar Eti.
Eti pun segera kembali ke Pasar Galuh Kawali untuk mencari tahu dengan siapa motor miliknya tertukar. Hingga akhirnya diketahui bahwa motornya tertukar dengan motor milik Aco.
Kejadian unik ini dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Kawali, Aipda Asep Herdiana. Dari penjelasan Asep, tertukarnya motor tersebut dikarenakan tipe, bentuk, dan mereknya sama-sama mirip. Ditambah lagi kunci kontak keduanya sama-sama bisa digunakan di kedua motor tersebut.
Meski salah satu pihak sudah melapor ke kepolisian sektor Kawali, keduanya sadar dan akhirnya menyelesaikan masalah tersebut dengan cara kekeluargaan.
