RANCAH POST – FIFA merespons korespondesi yang dilayangkan Kemenpora tanggal 20 Mei lalu. Poin dari surat balasan tersebut mengatakan bahwa FIFA kesulitan guna bertemu utusan Kemenpora sebab bentrok dengan jadwal kongres federasi sepakbola dunia itu.
FIFA menyampaikan surat balasan pada Jumat (22/5/2015) kemarin, yang ditandatangani oleh sekretaris Jenderal FIFA, Jerome Valcke. Dalam surat tersebut menuangkan sejumlah hal. Salah satunya, FIFA mengatakan tak dapat menemui utusan Kemenpora sebab berbarengan dengan jadwal kongres.
“Tak mungkin bertemu dengan delegasimu sesuai dengan surat tanggal yang diminta sebab berbarengan dengan jadwal pekan kongres FIFA ke-65,” demikian isi tulisan surat tersebut.
FIFA juga membahas terkait adanya pelanggaran statuta karena intervensi dan ancaman sanksi yang bakal jatuh pada 29 Mei mendatang. Akan tetapi pada alinea terakhir FIFA berjanji bakal menganalisa laporan yang sudah dilaporkan pemerintah Indonesia.
“Korespondensi anda bakal langsung dianalisis. Dan diserahkan ke badan FIFA yang tepat guna kemudian dipertimbangkan (hasil analisinya) sama dengan dateline yang sama (tanggal 29 Mei).”