RANCAH POST – Seperti diketahui sejumlah siswa tingkat akhir SMA, MA dan SMK sederajat menghadapi Ujian Nasional 2015 mulai hari ini, Senin (13/04/2015). Namun disisi lain, ada seorang siswa berinisial R (18 tahun) di Makassar harus rela menjalani UN 2015 di kantor polisi setempat karena R merupakan pelaku pencurian disertai tindak kekerasan.
Seperti peserta ujian nasional umumnya, siswa SMK (YP) PGRI tersebut mengikuti UN 2015 di hari pertama sejak pukul 07.30 Wita. R diawasi salah seorang pengawas ujian utusan sekolah dan 2 anggota Polsek Panakkukang.
Iptu Surahman selaku Kanit Intelkam Polsek Panakkukang mengungkapkan semalam orang tua R telah datang ke Mapolsek Panakkukang menyampaikan bahwa anaknya akan mengikuti ujian nasional hari ini.
Surahman katakan, “Sebelumnya, orangtua R telah melapor ke Polsek Mamajang untuk meminta bantuan untuk pelaksanaan ujian nasional anaknya di Mapolsek Panakkukang. Sebenarnya, kami juga telah mendapat surat pemberitahuan dari pihak sekolah R,” Senin (13/04/2015).
Lebih lanjut lagi, R merupakan anggota salah satu sindikat pencurian disertai kekerasan di sejumlah mini market di Makassar. Terakhir kali, R ditangkap ketika menggasak isi minimarket di Jl Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang. Kala kejadian, R ditangkap bersama satu rekannya.
Kejadian tersebut terjadi 3 minggu yang lalu, R dan seorang rekannya sempat diamuk masa dan ditembak oleh polisi di salah satu kakinya karena berusaha melarikan diri.