RANCAH POST – Asus Zenfone C, handset yang baru saja dirilis Asus pada bulan Februari lalu, kini sudah tersedia di Indonesia. Dan gilanya, handset ini datang untuk kelas yang sama dengan Samsung Galaxy J1 yang dirilis lebih dulu, pada awal Januari 2015 kemarin. Keduanya ditempatkan pada kisaran harga yang sama, dan membawa spesifikasi yang tidak mau kalah satu sama lain.
Namun meski begitu, bisa dikatakan bahwa kedua handset ini akan hadir dengan performa yang berbeda. Kenapa deminkian? jawabannya sudah jelas, bahwa Asus Zenfone C ini hadir dengan inti prosesor buatan Intel, Intel Atom. Sementara Samsung Galaxy J1 masih anteng dengan chipset berbasis ARM yang sejak dulu tak pernah lepas dari produk smartphone Samsung lainnya.
Lalu, apa lagi kelebihan dan kekurangan handset Asus Zenfine C ini jika dibandingkan dengan Samsung Galaxy J1 yang sudah lebih dahulu merangkai sarang di Indonesia? Mari kita ulas bersama.
Spesifikasi Samsung Galaxy J1 vs Asus Zenfone C
Samsung Galaxy J1 hadir dengan tampilan khas Samsung, dengan dimensi body mencapai 129 x 68.2 x 8.9 mm. Bukan sembarang lebar, dimensi sebesar ini hadir untuk membungkus sebilah layar TFT capacitive touchscreen berukuran 4,3 inci dengan resolusi sebesar 480 x 800 piksel yang mana melahirkan kepadatan layar mencapai 217ppi. Sedikit lebih kecil jika dibandingkan dengan Asus Zenfone C yang membawa layar berteknologi IPS LCD seluas 4,5 inci dengan resolusi 480 x 854 dengan kepadatan layar yang juga lebih tinggi, yakni 218ppi. Layar ini sendiri dibungkus dengan dimensi body sebesar 136.5 x 67 x 10.9 mm dengan desain khas Asus Zenfone yang tampak jelas di bagian bawah bilah navigasi ponsel (Zenfone banget).
Di sektor dapur pacu, sebuah perbedaan yang terbilang signifikan dapat kita temukan. Dimana handset Asus Zenfone C hadir dengan chipset Intel Atom Z2520 yang berisi prosesor dual-core berkecepatan 1,2GHz yang mana dipadu dengan GPU PowerVR SGX544MP2 dan 1GB RAM. Selain itu, handset ini juga dibekali dengan kapasitas ruang simpan yang cukup besar untuk handset sekelasnya. Yakni 8GB internal memory dan slot microSD yang support hingga 64GB. Handset ini juga bakal menjalankan sistem operasi Android 4.4.2 KitKat sebagai platform utamanya.
Di sisi lain, Samsung Galaxy J1 kalah telak dengan ukuran RAM yang hanya 512MB saja, dan ruang simpan yang hanya sebesar 4GB saja. Adapun chipset yang digunakan ialah chipset Spreadtrum yang ditenagai oleh prosesor dual-core Cortex-A7 berkecepaatan 1,2GHz, yang diperkuat dengan GPU Mali-400. Dan Samsung Galaxy J1 ini nyatanya menjalankan OS dengan versi lebih tinggi, Android v4.4.4 KitKat.
Di sektor kamera sendiri, Samsung Galaxy J1 boleh berbangga. Meski keduanya sama-sama membawa kamera utama sebesar 5MP dengan LED Flash dan Autofokus, Samsung Galaxy J1 hadir dengan kamera depan sebesar 2MP. Jauh lebih baik ketimbang kamera VGA pada Asus Zenfone C. Selain itu, kamera utama pada Samsung Galaxy J1 ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur mengagumkan mulai dari Geo-Taglig, touch focus, face detection dan kemampuan merekam video dengan kualitas 720p.
Untuk konektifitas, keduanya sama-sama hadir dengan dukungan fitur dual-SIM Micro-SIM GSM dengan jaringan 2G dan 3G HSUPA. Keduanya juga dilengkapi dengan fitur WiFi, Bluetooth v4.0, GPS, Radio dan slot microUSB 2.0.
Namun di sektor daya baterai, Asus Zenfone C kembali tampil dengan lebih gagah, dengan membawa baterai Li-Ion berkapasitas 2.100mAh. Sementara Samsung Galaxy J1 hanya dibekali dengan baterai berkapasitas 1850mAh saja.
Harga Samsung Galaxy J1 vs Asus Zenfone C
Untuk harga, sebagaimana situs Lazada Indonesia, handset Samsung Galaxy J1 telah lebih awal menawan mata konsumen, dengan banderol harga mulai dari Rp. 1,5 jutaan. Sementara Asus Zenfone C baru saja memukul pasar gadget Nasional dengan banderol harga yang dimulai di angka Rp. 1,4 jutaan.
Bagaimana menurut anda, manakah handset yang paling pantas, melayani kegiatan dan pekerjaan anda sehari-hari. Apakah Samsung Galaxy J1 ataukah Asus Zenfone C?
1 Komentar
keduanya bagus, jadi bingung pilih yang mana?