RANCAH POST – Terkait SK Kemenkumham yang mengesahkan Golkar versi Agung Laksono, Pangi Syarwi Chaniago selaku pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menilai kini KMP menjadi ompong.
Pangi katakan, “KMP tanpa Golkar seperti oposisi ompong, yang tidak lagi mampu mengigit.”
Oleh karena itu, menurutnya, solusi untuk kembali memperkuat KMP adalah bagaimana seluruh anggota koalisi menggabungkan kekuatan untuk memenangkan gugatan ke PTUN yang dilayangkan Partai Golkar versi Aburizal Bakrie. Pangi mengungkapkan Yasonna Laoly telah mencabut nyawa KMP dengan keputusannya.
Sementara menurut Karyono Wibowo yang juga sebagai pengamat politik menilai, nasib KMP kini tengah berada di ujung tanduk, akibat SK Menkumham yang merestui Partai Golkar versi Agung Laksono.
Karyono ungkap, “Mungkin masih ada sebagian kader Golkar yang masih setia kepada Aburizal Bakrie. Namun saya prediksi, jumlahnya sedikit. Dan yang masih solid sampai saat ini hanya PKS dan Gerindra saja, karena sikap PAN juga berubah drastis sejak dinakhodai Zulkifli Hasan.”
Mengenai partai Demokrat, kecil kemungkinan mendukung KMP karena sejak awal partai tersebut secara tegas menegaskan akan menjadi kekuatan tersendiri.
Karena itu, Karyono mengatakan sejumlah agenda yang dilayangkan KMP, seperti hak angket kepada Menkumham Yasonna Laoly, akan gagal.