RANCAH POST – Dunia maya kembali heboh, kabar terbaru kali ini yaitu ISIS mengancam akan membunuh Presiden Jokowi. Berita ini datang dari sebuah SMS yang dikirimkan orang misterius yang mengaku sebagai anggota kelompok radikal tersebut, kabar tersebut tersebar di wilayah Tangerang, pada Rabu (18/03/2015).
Menurut laman JPNN, Pesan singkat itu mulanya berisi kabar bahwa di Bandara Soekarno Hatta ada pesawat yang tergelincir dan menewaskan semua penumpang. Pengirim pesan teror ini memberitahukan bahwa pesawat Lufthansa rute Jakarta – Berlin lah yang tergelincir pada pukul 10.25 WIB. SMS tersebut mengatasnamakan Nur Rakhman, pegawai ATC Bandara Soekarno-Hatta dengan No. telepon 085758905832.
Namun ketika dimintai keterangan, pihak Bandara Soekarno Hatta, tidak membenarkan kejadian tersebut. Ketika mencoba untuk menghubungi nomer tersebut, ternyata tidak diangkat. Namun sebuah pesan diterima, orang ini mengaku anggota ISIS.
Dia mengaku tinggal di Jl Lintas Timur Km 40 no.77, Sumur Kucing dekat Indomaret, Lampung Timur. Melalui SMS tersebut ia mengklaim ada 2 daerah di Indonesia yang menjadi pusat ISIS. Dua wilayah itu adalah Poso dan Lampung Timur.
Dalam pesan tersebut juga tertulis, “Kalo Jawa Barat itu Palsu. Kami Kantor pusat. Cuma dua cabang, Poso ama Lampung Timur. Kamu Bohong. Wkwkwkk.”
Melalui pesan itu, sang pengirim juga mengatakan bahwa tanggal 17 Agustus mendatang akan terjadi kehebohan atau teror di Indonesia. Bahkan pria ini juga akan segera mengklaim akan segera menghancurkan Kabah di Mekkah.
Bukan cuma itu, dalam pesan tersebut pria ini juga menyebut orang Jawa Barat itu kafir. Orang ini juga menyatakan akan segera memerdekakan Sumatera dan selanjutnya membinasakan Jawa.
Pesan selanjutnya berbunyi, “Jawa barat itu penduduknya keturunan a***** semua. termasuk gubernur, walikota, pangdam, danrem, kapolda, pokok e semuanya. kami mau merdeka kan sumatera dulu. baru penghancuran jawa.”
Sungguh mengejutkan, si pengirim pesan juga mengirimkan SMS bernada ancaman kepada kepolisian dan menyatakan akan membunuh Presiden Jokowi. Pesan tersebut berbunyi, “Semua kepolisian mau kami habisi. Tinggal tunggu waktu. Kami anggota ISIS sudah sakit hati. Jokowi Juga harus mati. Kami tidak main-main. Kami ISIS, akan menghancurkan Polri, Jaksa Agung dan Presiden kurus. Juga ISIS, kami telah di jelek-jelekan bahwa kami pemberontak, tapi kami hanya merekrut untuk bekerja sama, toh mereka kami gaji. Seolah-olah kalian paling benar. Liat tuh pengeruk uang rakyat, kok nyantai aja. Kami telah instruksi anggota kami untuk bersiap-siap menghancurkan kalian. Kami dari Lampung Timur, markas kami di Sumur Kucing Lampung Timur,” isis pesan singkat dari orang ini.”
Secara terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKPB Sutarmo ketika dimintai konfirmasi perihal SMS teror ini menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi secara intens dengan intel.