RANCAH POST – Pasca berita 16 WNI hilang di Turki mencuat, Menkopolhukam Tedjo Edhy membeberkan bahwa sampai saat ini ada 514 WNI yang diduga berhubungan dengan ISIS.
Tedjo ungkap, “Jika melihat data, ada 514 teridendikasi (ISIS), info itu kita dapat dari BIN dan kepolisian,” Kamis (12/03/2015).
Disisi lain, mengenai penangkapan 16 WNI hilang di perbatasan Turki, Menteri Tedjo, masih melakukan komunikasi secara intens dengan pemerintahan Turki. Perkara tersebut akan dibawa dalam rapat bidang politik, hukum dan keamanan.
Kabar sebelumnya, diketahui ada 16 WNI tersebut masuk ke Turki melalui sebuah biro tur, mereka kemudian memisahkan diri dari rombongan ketika tiba di Turki. Saat itu, mereka pun hilang tanpa meninggalkan kabar.
Sementara menurut pihak keamanan Turki, mereka telah menahan 16 WNI hilang tersebut ketika mencoba menyeberang ke wilayah Suriah. Mereka mengatakan rombongan tersebut terdiri dari 3 keluarga.
Mereka ditemukan ketika hendak menuju Suriah melalui jalur yang biasa digunakan oleh ISIS. Namun sampai saat ini masih belum jelas, apakah 16 WNI tersebut berniat akan bergabung dengan ISIS atau tidak.
Tanju Biglic selaku juru bicara Kemenlu Turki ungkap, “16 orang ini saat ini telah ditahan di pusat penahanan. Kami mendapat informasi dari KBRI Indonesia di Ankaram, kami telah melakukan komunikasi dengan mereka.” Kamis (12/03/2015).
Sementara Menlu Retno Marsudi membenarkan bahwa ke-16 WNI hilang tersebut telah ditemukan.