RANCAH POST – Pesta Grammy Awards ke-57, hari Minggu kemarin telah menjadi malamnya Sam Smith, penyanyi-penulis lagu pendatang baru asal Inggris ini berhasil menyabet tiga dari empat penghargaan tertinggi, untuk rekaman, lagu dan artis baru.
Keberhasilan dari pelarian karir Smith dalam rentang beberapa bulan memang tepat secara dramatis menunjukkan dunia baru dimana musik diciptakan, terlahir dan berkembang secepat kilat berkat Twitter, Facebook, Instagram, YouTube dan kreasi lain dari era internet.
Stay With Me, salah satu hits milik Smith, telah diganjar rekaman dan lagu tahunan tertinggi.
“Terima kasih banyak telah meremukkan hatiku,” ungkap Smith, sebagaimana dikatakan saat ia melangkah ke panggung untuk mengambil penghargaan rekaman tahunan. “Kau memberiku empat Grammy …. Ya Tuhan, terima kasih banyak, ini adalah malam terbaik dalam hidup saya.”
Semuanya merubah menjadi malam yang besar bagi artis yang datang delapan bulan setelah rilis album debutnya, In the Lonely Hour, yang juga menyabet penghargaan album vokal pop.
Kurang dari setahun yang lalu, nama Sam Smith hampir tidak dikenal di luar negara asalnya Inggris, namun berkat cepatnya informasi mulut ke mulut melalui blogosphere, album ini telah terjual hampir 2 juta album di Amerika Serikat dan lebih dari 5 juta di seluruh dunia.
