RANCAH POST – Kehamilan dapat menjadi masa yang cukup sulit untuk sebagian besar ibu hamil, khususnya bagi yang pertama. Seringkali ibu hamil mengeluh atas ketidaknyamanan yang mereka rasakan ketika hamil, contohnya perasaan mulas, sembelit, kram perut, gangguan perencanaan, juga kembung, muntah, dan gejala mual pada waktu pagi hari yang umum dialami ibu hamil dengan usia kehamilan < 6 bulan.
Salah satu yang terbukti bisa membantu rasa tak nyaman ini adalah dengan konsumsi tanaman herbal, contohnya jahe. Mari baca selengkapnya.
Tanaman herbal jahe untuk ibu hamil
Jahe ini termasuk tanaman herbal yang memang direkomendasi bagi kesehatan, tidak terkecuali untuk calon bayi Anda juga. Tanaman dengan nama latin “Zingiber Officinale” tersebut mempunyai kandungan senyawa yang berguna di dalamnya, seperti zingiberol, minyak atrisi zingiberena atau zingirona, gingerol, kurkumen, resin pahit, dan filandrena.
BACA JUGA : Apa Saja Tanda Awal Kehamilan?
Sehingga jahe juga merupakan tanaman herbal yang bermanfaat untuk melemaskan dan mengendurkan otot di bagian saluran pencernaan. Lebih lengkapnya tentang kegunaan jahe ini untuk ibu hamil bisa Anda temukan di bawah ini.
Kegunaan jahe untuk ibu hamil
Meringankan hipertensi
Jahe dapat membantu merangsang hormon adrenalin serta memperlebar pembuluh darah, sehingga bermanfaat untuk melancarkan proses aliran darah, dan juga meringankan kerja organ jantung pada waktu memompa darah.
Menyembuhkan morning sickness
Jika biasanya ibu hamil mengalami morning sickness, dengan jahe hal tersebut dapat teratasi. Jahe memang mempunyai efek positif untuk mengurangi gangguan ini. Kandungan dalam jahe bisa memblok senyawa kimia yang menjadi sumber penyebab perut berkontraksi (senyawa serotonin), jadi Anda tak akan merasa mual lagi di waktu pagi hari.
Inflamasi
Manfaat ketiga jahe untuk ibu hamil yakni anti-inflamasi, di mana ini merupakan sifat dari tanaman herbal jahe itu sendiri. Sehingga Anda bisa memanfaatkan jahe untuk obat alami pengurang rasa sakit. Khusus untuk Anda yang mempunyai masalah radang sendi (osteoarthritis), atau dikenal juga dengan arthritis, memang jahe adalah pilihan yang tepat.
Meningkatkan daya tahan bayi
Dengan konsumsi jahe, juga dapat membantu meningkatkan daya tahan bayi. Jahe segar mempunyai kandungan sedikit zat besi, zat besi ini berguna dalam pembentukan sel darah, juga jahe terdapat kandungan vitamin C di dalamnya, yang bisa membantu pembentukan sistem antibodi pada tubuh bayi.
Mengurangi resiko cacat lahir
Dengan konsumsi jahe ketika dalam proses kehamilan, akan membantu mengurangi resiko bayi yang lahir cacat. Kandungan asam folat di dalam jahe merupakan alasan itu semua dapat terjadi. Kandungan asam folat bisa membantu dalam mencegah resiko bayi yang lahir cacat.
Efek samping jahe
Walaupun begitu, Anda juga akan merasakan beberapa efek samping jahe ketika dikonsumsi saat mengalami kehamilan. Adapun beberapa efek sampingnya yakni:
1. Kulit menjadi kemerahan
2. Perut kembung (Flatulence)
3. Ulu hati serasa terbakar (Heartburn)
4. Pendarahan
5. Iritasi pada mulut
Jadi dapat diketahui bahwa jahe ini memang memiliki manfaat tersendiri untuk ibu hamil. Namun terkadang dapat mengakibatkan beberapa efek samping negatif terjadi. Anda dapat menimbang sendiri tentang efek samping positif dan negatifnya.
Walaupun memang efek samping negatif ini tidak selalu terjadi, tetapi tetap dapat terjadi dan tetap harus mendapat perhatian Anda juga. Sekian informasi tentang menghilangkan mual pagi hari dengan jahe untuk ibu hamil, semoga berkenan.