RANCAH POST – Berita Terkini, Beberapa waktu yang lalu Indonesia mendapat satu musibah dengan jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Kalmantan. Ditengah suasana berkabung atas kecelakaan tersebut, muncul kabar yang menghebohkan publik. Ternyata Seorang pilot diberitakan terciduk memakai narkoba setelah menerbangkan pesawat AirAsia QZ7510 dari Jakarta ke Denpasar.
Hadi Mustofa Djuraid selaku staf khusus Kemenhub (Kementerian Perhubungan) mengatakan pilot AirAsia berinisial FI ini menerbangkan pesawat AirAsia QZ7510 dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Ngurah Rai. “Positif gunakan narkoba dengan jenis morfin,” (01/01/2015).
Pilot tersebut ketahuan menggunakan Narkoba setelah dilakukan pemeriksaan urine yang dilaksanakan tim Balai Kesehatan Penerbangan dan salah satu Direktorat Kemenhub di Bandara Ngurah Rai.
Tes Urine dilakukan secara mendadak pasca FI mendaratkan pesawat yang ditungganginya pukul 08.50 WIT. Hadi mengatakan FI akan menjalani pemeriksaan lanjutan di Balai Kesehatan Penerbangan Kemenhub Jakarta.
Presiden Jokowi pada Rabu (24/12/2014) silam, menegaskan narkoba merupakan obat terlarang yang berdampak negatif bagi masyarakat. Narkoba menyebabkan kerugian sangat besar, Presiden meminta kepada aparat dan jajarannnya tegas terhadap peredaran narkoba.
Ketika dimintai konfirmasi, pihak AirAsia melalui Malinda Yasmin, enggan memberi jawaban karena mendapatkan data lengkap