Rancah Post – Hari Aids Sedunia jatuh pada hari ini (1/12/2014), Sejumlah Artis papan atas ibu kota turut memperlihatkan kepedulian terhadap penderita Aids, mereka juga turut serta mengkampanyekan penyebaran penyakit berbahaya tersebut.
Ada Vidi Aldiano gencar dalam Hari Aids Sedunia ini mencari dukungan dan melakukan kampanye lewat youtube. Dalam video tersebut menjelaskan bagi siapa saja yang melihat video kampanye ini, berarti telah menyumbangkan Rp 100 untuk penderita Aids.
Vidi pun menyanyikan sebuah lagu yang memuat masukan positif untuk Hari Aids Sedunia agar semua orang yang berusaha melawan penyakit mematikan itu. Ia juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk tidak pernah menyerah untuk tetap hidup.
Selain itu ada juga Darius Sinathrya turut merayakan Hari Aids Sedunia dengan menjadi duta untuk salah satu organisasi pencegahan Aids, Mereka melakukan berbagai macam kegiatan positif dan melakukan sosialisasi maupun doronagan kepada orang-orang yang berjuang melawan Aids.
Deretan artis lainnya juga terlibat dalam organisasi tersebut seperti Aline Adita, Donna Agnesia, Julia Perrez Terry Putri turut ambil bagian dalam Hari Aids Sedunia ini, organisasi amal ini dipimpin oleh Deasy Noviyanti.
Action nyata yang telah dilakukan organisasi tersebut diantaranya sosialisasi ke sekolah maupun Perguruan Tinggi. Social media juga tak lepas dari rangkulan, mereka menggelar project foto hunting untuk amal, dan #Tantangan100K untuk Hari Aids Sedunia.
Kabar lainnya muncul dari WHO, organisasi kesehatan dunia itu juga menuai banyak keberhasilan dalam upaya pemberantasan Aids. Kini, dalam rangka Hari Aids Sedunia WHO melaporkan apabila penderita Aids telah mendapat dukungan medis yang mempuni.
Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Direktur WHO untuk Asia Tenggara Dr Poonam Khetrapal Singh, ia mengungkapkan kepada media dalam Hari Aids Sedunia yang diperingati hari ini, ia mengungkapkan di Asia Tenggara yang memiliki 11 negara anggota WHO ada 3,4 juta orang berjuang hidup denngan penyakit HIV, Sekitar 1,1 juta penderita kini telah memperoleh dukungan kesehatan yang baik. Jumla tersebut naik 12 kali lipat dari 83 ribu penanganan penderita pada tahun 2004.