Berita Hari Ini RANCAH POST – Jokowi yang sudah resmi dilantik menjadi sebagai Presiden Indonesia diajak PM Australia Tony Abbott untuk datang ke acara G-20 di Brisbane, Australia, November 2014. Jokowi dengan hangat menerima undangan tersebut, namun dirinya menyatakan belum pasti hadir ke sana.
“Abbott mengundang kami untuk datang ke acara G-20. Namun, saya sedang menunggu saran dulu sebelum memutuskan untuk melakukan kunjungan ke Australia pada 15 dan 16 November nanti,” ujar Jokowi, Selasa, (21/10/2014).
Pertemuan G-20 adalah sebuah forum para petinggi negara ekonomi maju dan berkembang dalam mengatasi tantangan ekonomi dunia. Hadirnya Jokowi pada pertemuan tersebut digadang-gadang sangat penting untuk Australia yang tengah merintis hubungan kuat dengan pemerintahan anyar Indonesia.
Meski Jokowi menyadari beberapa waktu yang lalu ada penghambat yang memanaskan hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia, ia menyarankan agar terlebih dahulu melakukan komunikasi dengan Duta Besar Indonesia untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema.
Tony Abbott berjumpa dengan Jokowi secara tertutup di tengah kesibukan yang sedang dialami Jokowi. Presiden Jokowi juga bertemu dengan PM Malaysia Datuk Sri Mohd Najib bin Tun Abdul Razak, PM Singapura Lee Hsien Loong, dan Menlu AS John Kerry.