RANCAH POST – Menlu AS John Kerry menyatakan 10 negara Arab, setuju berkoalisi melawan milisi Daulah Islamiyah atau ISIS.
Kepastian itu disampaikan oleh Kerry setelah mengadakan perundingan di Jeddah, Kamis (11/09).
“Negara-negara Arab memainkan peran penting dalam koalisi, peran terdepan di semua lini: dukungan militer, bantuan kemanusiaan, usaha menghentikan aliran dana gelap dan petempur asing yang diperlukan ISIS atau Daulah Islamiyah, distorsi Islam yang hendak disebarkan ISIS di kawasan dan dunia,” kata Menlu John Kerry.
Ia berusaha membangun koalisi melawan kelompok milisi yang menguasai wilayah luas di Suriah dan Irak.
Namun Rusia memperingatkan kepada Amerika Serikat untuk tidak melancarkan serangan udara ke Suriah.
Dalam pertemuan di Jeddah, dikeluarkan pernyataan bersama yang menyebutkan “komitmen bersama untuk bersatu menghadapi ancaman semua terorisme” termasuk ISIS.
Selain Arab Saudi, negara-negara yang hadir dalam pertemuan adalah Mesir, Irak, Yordania, Kuwait, Lebanon, Oman, Qatar dan Uni Emirat Arab. Anggota NATO, Turki, juga hadir walaupun tidak turun meneken pernyataan bersama.
Sebelumnya Presiden AS Barack Obama mengungkapkan rencana melancarkan serangan udara ke berbagai sasaran Daulah Islamiyah untuk pertama kalinya.
Kantor berita resmi Suriah mengatakan rencana Obama menunjukkan bahwa ia tidak serius memerangi terorisme.