RANCAH POST – Barack Obama akan menyatakan strategi untuk mengatasi kelompok Daulah Islamiyah (ISIS) dalam pidatonya yang akan dilaksanakan Rabu mendatang (10/09/2014).
Dalam wawancara dengan televisi Amerika Serikat yang disiarkan Minggu (07/09), Presiden Obama mengatakan ia ingin rakyat Amerika memahami sifat ancaman dan keyakinan mampu mengatasinya.
“Kita belum mendapat informasi intelijen mengenai ancaman bagi Amerika Serikat dari Daulah Islamiyah atau ISIS. Tapi bukan itu masalahnya,” tutur Obama.
“Persoalannya organisasi ini bila dibiarkan menguasai wilayah luas, sumber daya lebih besar, senjata lebih banyak, petempur lebih banyak termasuk dari negara-negara Eropa yang mempunyai visa, dan kemudian masuk ke Amerika tanpa rintangan, maka hal itu suatu saat dapat menjadi ancaman serius.”
Namun, kata Obama, strategi yang akan diumumkan “bukan pengumuman mengenai pasukan darat Amerika”.
Sebelumnya, negara-negara Arab yang tergabung dalam Liga Arab sepakat menempuh segala cara guna menangani Daulah Islamiyah.
Dalam pertemuan di Kairo, Liga Arab berjanji akan bekerja sama secara regional maupun internasional untuk membendung kelompok-kelompok militan.