RANCAH POST – Jokowi akan resmi dilantik menjadi RI 1 pada Oktober mendatang. setelah hasil sidang MK kemarin, Jokowi langsung mendapatkan pengamanan Paspampres dan mobil dinas mewah yang mirip dengan mobil kepresidenan saat ini.
Mercedes-Benz yang biasa dipakai sebagai kendaraan dinas presiden RI adalah S600 Pullman Guard lansiran 2008. Mercy ini mampu berlari hingga 210 kpj. Sudah berlapis baja dengan tingkat resistensi Eropa B6/B7, yang tahan terhadap serangan senjata standar, granat tangan, serta bahan peledak ringan lain.
Menggunakan ban run-flat Michelin PAX 245-700 R470, yang masih bisa berjalan sejauh 60 kilometer tanpa udara. Tangki bahan bakar 90 liter dan sistem pemadam kebakaran otomatis yang mampu mengunci penyebaran api.
Sementara pada interior dilengkapi perangkat night view assist system guna memantau situasi di luar ketika kondisi jalan gelap. Perangkat itu berfungsi layaknya sonar inframerah, dengan kemampuan melihat obyek saat cahaya di luar sangat terbatas.
Ada juga pengaturan udara segar dalam kondisi darurat, sistem kontrol pneumatik darurat untuk membuka jendela yang beroperasi secara elektronik, serta panic alarm system sebagai tambahan bila ada ancaman keamanan. Selain itu, tersemat juga kamera belakang, kaca depan dan jendela depan yang tahan panas, plus empat pintu dengan kemampuan adjustable doorhold. Semua itu dipadankan untuk memberikan keamanan tingkat tertinggi, plus pengawalan berlapis dari Paspampres saat konvoi.
Keamanan level tertinggi memang wajib diberikan terhadap calon orang nomor satu di Indonesia tersebut. Bila biasanya Jokowi kerap menggunakan Toyota Kijang Innova, kali ini Jokowi menggunakan Mercedes-Benz yang disediakan sebagai mobil operasional dari pemerintah.
Seperti diberitakan Kompas.com, Jokowi memakai Mercedes-Benz saat bertemu dengan relawan di Hotel Whiz, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (23/8/2014). Mobil mewah asal Jerman tersebut menggunakan nomor polisi B 1190 RFS. Huruf belakang RFS memang identik digunakan oleh pejabat negara, seperti menteri atau anggota DPR.
Menurut Jokowi, mobil tersebut bukan mobil keluaran terbaru, melainkan buatan 2008. Namun, spesifikasinya sudah memenuhi standar mobil kepresidenan, dengan kemampuan lebih yang bisa memberikan keamanan maksimal untuk pemimpin negara. “Karena semuanya antipeluru. Standarnya memang harus antipeluru,” ujar Jokowi.