RANCAH POST – Twitter telah mengakuisisi startup Mitro, perusahaan keamanan password manager yang mudah digunakan dimana beberapa orang dapat berbagi atau kontrol password dalam satu akun.
Namun, tidak seperti akuisisi sebelumnya, Twitter tidak akan membunuh produk ini namun akan membiarkannya untuk tetap hidup.
Mitro mengatakan pada hari Kamis, 31/7, bahwa mereka akan tetap sebagai perusahaan independen dan tidak akan diintegrasikan ke Twitter. Startup itu menambahkan bahwa mereka akan tetap beroperasi seperti sebelumnya dengan hanya beberapa perubahan seperti menjadi open source.
Mitro telah merilis semua server dan kode klien di bawah General Public Licence di GitHub. Ini akan tetap tersedia sampai setidaknya akhir tahun.
Selain itu, mereka akan bekerja dengan Electronic Frontier Foundation pada masa transisi untuk menjadi non-profit, komunitas yang akan menjalankan proyek.
Belum ada laporan mengenai jumlah biaya akuisisi Mitro oleh Twitter.