RANCAH POST – Jose Mourinho telah selesaikan perburuan pemain pada bursa transfer musim panas untuk Chelsea. Diperkirakan pada tahun ini The Blues akan tampil atraktif, sebab mereka menjadi favorit pertama meraih gelar BPL 2014/2015. Perubahan besar terjadi di klub asal London itu.
Sejumlah pemain yang dinilai telah melewati masa keemasan dilepas. Samuel Eto’o, Ashley Cole, dan Frank Lampard hengkang dari Stamford Bridge karena kontrak tidak diperpanjang. Begitu juga, bek Brasil, David Luiz yang dijual ke Paris Saint Germain seharga 40 juta poundsterling (Rp 800 miliar).
Sebagai gantinya, MoU membangun tim bermaterikan para pemain muda. Oriol Romeu, Romelu Lukaku, Marko Marin, Kurt Zouma, Thibaut Courtois, dan Josh McEachran kembali setelah menjalani masa peminjaman. Mario Pasalic menambah sederet pemain muda Chelsea. Pemuda berusia 19 tahun didatangkan dari Hajduk Split seharga 3 juta poundsterling (Rp 6 miliar).
“Chelsea ingin membina pemain muda dari akademi. Kami akan memberi kesempatan kepada beberapa pemain untuk mengembangkan diri di Premier League. Melalui cara seperti ini diharapkan Chelsea mencetak bintang-bintang baru,” kata manajer Chelsea, Jose Mourinho.
Fokus manajer asal Portugal tentu saja bukan hanya membina pemain, namun membentuk skuat yang kompetitif supaya bisa bersaing di kompetisi domestik dan Eropa. Chelsea telah mendatangkan tiga pemain top yang akan memberikan efek terhadap tim utama.
Manajemen mengeluarkan dana sebesar 82 juta poundsterling (Rp 1,6 triliun) untuk mendatangkan Cesc Fabregas dari Barcelona serta dua mantan pemain Atletico Madrid, Diego Costa dan Filipe Luis. Mereka akan mengisi posisi yang menjadi kelemahan Chelsea pada musim lalu.
Fabregas merupakan playmaker alami dalam tim.
Pemain berusia 27 tahun mampu bermain sama bagusnya di posisi nomor 10 ataupun bermain lebih ke dalam. Sejak hengkangnya Juan Mata ke Manchester United, The Blues tak lagi mempunyai seorang playmaker. Oscar, lebih berperan dalam strategi bertahan Chelsea.
Costa akan meningkatkan produktivitas tim. Pemain naturalisasi Spanyol itu mencetak 36 gol dari 52 laga musim lalu. Jumlah ini lebih banyak dari total gol trio Ba-Eto-Torres yang mengoleksi 31 gol. Sementara, Luis bermain konsisten dan membuat pertahanan Atletico menjadi yang terbaik di La Liga dengan catatan kebobolan 26 kali dari 38 laga.
Melihat sejumlah pembelian yang telah dilakukan, Jose Mourinho, mengaku puas. “Kami telah menyelesaikan pembelian saat ini. Klub melakukan pekerjaan yang fantastis. Bukan hanya karena apa yang kami beli tapi karena kami melakukannya dalam waktu yang singkat,” ujarnya seperti dilansir sportsmole.
The Special One, sapaan Jose Mourinho, akan menerapkan formasi 4-3-3 atau melakukan rotasi dengan 4-2-3-1. Di lini pertahanan, kehadiran Luis membuat sang manajer mempunyai pilihan untuk merotasi John Terry atau bek kanan Cesar Azpilicueta (Branislav Ivanovic kembali ke bek tengah).
Cesc Fabregas bermain sebagai playmaker, sementara Oscar berada di sisi kanan ataupun sebagai pelapis Fabregas. Oscar tampil mengesankan membela Brasil di Piala Dunia. Dia bermain di berbagai posisi, sebagian besar di sisi sayap dan memungkinkan Neymar bermain di tengah. Ada kemungkinan dia melakukan hal yang sama di Chelsea, sehingga memungkinkan Hazard berada di belakang striker.
Nemanja Matic dan Ramires berperan sebagai poros permainan. Chelsea memainkan Oscar dan Fabregas secara bersamaan dengan pemain sayap tradisional (Schurrle / Willian). Mourinho menyukai tim yang memiliki keseimbangan. Tetapi, dalam permainan ultra-attacking, bisa mengharapkan Chelsea memainkan formasi 4-1-4-1 dengan Matic dicadangkan, sementara Oscar dan Fabregas di lini tengah.
Di lini depan, kehadiran Diego Costa cukup menjadi jaminan. Apalagi di tim tersebut, masih bermain Fernando Torres, yang sering kali tampil sebagai penentu pertandingan. Tetapi, tambahan penyerang diperlukan apabila Romelu Lukaku memilih hengkang dari Stamford Bridge.
Memiliki dua pemain kelas atas di setiap posisi lapangan membuat tingkat persaingan di tim akan sangat tinggi dan kualitas serta kedalaman skuat akan sangat besar dibandingkan rival seperti Arsenal, Manchester United, dan Liverpool. Hanya Manchester City yang diharapkan memiliki kedalaman sama di akhir jendela transfer.
Realistis, Chelsea dapat bersaing di Premier League, Liga Champions, dan Piala FA. Sampai sekarang, The Blues adalah favorit runtuk gelar Premier League diikuti Manchester City.