RANCAH POST – Samsung kini kembali menyindir para pengguna iPhone, lewat iklan terbaru dari handset andalannya, Samsung Galaxy S5. Pada iklan kali ini, Samsung menyebut para pengguna iPhone sebagai “kaum pencinta dinding”.
Kasus sindir-sindiran yang dilakukan Samsung ini sendiri telah mereka mulai sejak tahun 2012 lalu, dengan menggambarkan pengguna iPhone harus tertinggal di belakang, ketika Samsung merilis handset berlayar besar. Ketika itu, handset andalan Samsung yang diiklankan merupakan Samsung Galaxy S3 yang memang merupakan smartphone berlayar paling besar saat itu. Dan sejak itu, Samsung telah banyak merilis iklan yang isinya menyindir para pengguna iPhone.
Kembali ke iklan kali ini, bukan tanpa alasan Samsung memanggil para iPhone user sebagai kaum pencinta dinding. Pada iklan tersebut, Samsung menggambarkan bahwa iPhone memiliki daya baterai yang lemah, sehingga para penggunanya harus terikat dengan stop kontak, untuk mempertahankan smartphone mereka tetap aktif.
Mengambil latar bandara, pada iklan tersebut tampak jelas, para pengguna iPhone saling berkerumun di sekitar stop kontak, dimana sebagian ada yang duduk di lantai, berdiri bahkan menghabiskan waktu mereka di kamar mandi, agar mereka bisa terus mengisi baterai handet mereka. Seketika, mereka juga tampak iri dengan para pengguna Samsung Galaxy S5, yang tampak bebas dan tidak perlu melakukan hal sama seperti mereka.
Bahkan pada salah satu adegan, seorang wanita yang menggunakan Samsung Galaxy S5 mengatakan bahwa ia baik-baik saja, setelah memeriksa daya baterainya, yang masih bisa bertahan hingga 1 hari penuh, dalam kondisi baterai 10%.
Iklan tersebut diakhiri dengan pernyataan dari Samsung kepada para pengguna untuk tidak menjadi “pencinta dinding” seperti mereka.
Istilah “Wall Huggers” atau “pencinta dinding” ini sendiri tidak hanya digunakan oleh Samsung. CEO dari BlackBerry, John Chen juga pernah meledek para pengguna iPhone sebagai pencinta dinding pada bulan Maret lalu.