RANCAH POST – Mengawali debutnya, Honda Mobilio di ajang Indonesia International Motor Show 2013 memperoleh tanggapan positif di berbagai kota termasuk wilayah Jawa Tengah.
Honda Semarang Center sebagai diler utama mobil Honda untuk wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta melaporkan, pemesan Mobilio sudah mencapai seribu unit lebih.
“Honda Mobilio indennya sudah 1.090 unit. Cukup banyak ini sebetulnya karena target kita 6.000 unit,” jelas Sumantri, Direktur Honda Semarang Center kepada Okezone di sela-sela acara media test drive Honda Mobilio di Yogyakarta, Rabu (5/2/2014).
Menurut Sumantri, konsumen Indonesia lebih memilih tipe menengah hingga atas dalam memilih mobil. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya peminat Honda Mobilio tipe E sebagai tipe menengah LMPV andalan Honda tersebut.
“Tipe E manual paling diminati. Sekira 48 persen konsumen pilih tipe E manual. Sisanya, 30 persen di tipe E matik, tipe S sebagai yang terendah paling cuma 10 persen” katanya.
Lebih lanjut Sumantri mengatakan untuk tipe terendah memiliki kelas tersendiri. Setidaknya ada tiga karakter pembeli Honda Mobilio. “Pertama adalah first car atau orang yang baru pingin punya mobil, kedua ingin menambah mobil dan satu lagi switching atau pindah merek,” urainya.
Sumantri menyatakan diler-diler Honda memiliki pelayanan trade-in bagi konsumen yang ingin menjual mobil untuk digantikan dengan produk Honda. Ini tentu memudahkan pelanggan dalam mendapatkan mobil berlambang huruf ‘H’ tersebut.
“Setiap diler kita ada pelayanan trade-in. Konsumen datang saja ke diler nanti akan dibantu untuk jualkan mobilnya,” ujar pria ramah tersebut.
Saat ini Honda Semarang Center memiliki 15 diler yang tersebar di Jawa tengah dan Semarang. Di Yogyakarta sendiri ada tiga diler yang berdiri. Tahun ini rencananya akan ada empat diler baru yang akan didirikan untuk memudahkan pelayanan kepada konsumen setia Honda di Jawa Tengah dan Semarang.