RANCAH POST – Pertandingan Piala Rusia antara klub ternama di negara itu, Spartak Moscow kontra Shinnik dari Yaroslavl terpaksa harus dihentikan, Rabu, karena pendukung Spartak berseteru dengan anggota keamanan dan melemparkan kembang api besar.
Wasit menghentikan pertandingan pada babak kedua ketika pendukung Spartak masuk ke dalam lapangan sehingga terjadi perkelahian dengan polisi, demikian terlihat dalam siaran televisi.
Kembang api menyala di berbagai tempat di Stadion Shinnik dan kepten Spartak Dmitry Kombarov naik ke atas tribun untuk menenangkan penonton.
Pertandingan dilanjutkan setelah berhenti selama 20 menit dan Spartak menang 1-0.
Perkelahian itu merupakan pukulan bagi petinggi sepak bola di negara itu, karena mereka sedang berusaha memperbaiki citra sebab akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018.
Sebelumnya, pemain Manchester City Yaya Toure mengalami pelecehan bersifat rasial dalam pertandingan Liga Champions lawan CSKA di Moskow minggu lalu.