RANCAH POST – Ramadan sudah dimulai. Tetapi, meskipun bulan Ramadan mengharuskan umat muslim untuk berpuasa, keselamatan saat mengemudi tentu harus tetap diperhatikan. Dan inilah beberapa tips mengemudi untuk mereka yang berpuasa.
Bulan Ramadan bukan hanya dirayakan oleh masyarakat muslim di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia. The Institute of Advanced Motorists (IAM) Inggris pun menyambut momentum penting bagi umat muslim ini.
“Puasa berdampak pada kegiatan mengemudi. Di negara-negara Teluk kecelakaan meningkat selama bulan ramadan. Itu sebabnya IAM yang mendesak pengemudi untuk menjadi sedikit lebih hati-hati, terutama saat menjelang berbuka,” kata Chief Executive IAM Simon Best dalam siaran pers, Rabu (10/7/2013).
Nah, untuk mereka yang menjalankan puasa, IAM pun memberi beberapa tips mengemudi yang aman.
- Rencanakan jadwal harian Anda untuk tidur dengan baik, berolahragalah secara teratur dan makan makanan Anda pada waktu yang konsisten.
- Jika Anda merasa mengantuk sebelum mengemudi, tidur siang tidak lebih dari 20 menit.
- Jika Anda merasa mengantuk saat mengemudi, segera menepi ke tempat yang aman dan tidur siang singkat. Anda tidak dapat mengemudi saat kelelahan. Setelah tidur siang, keluarlah dari mobil Anda dan sedikit berjalan-jalan untuk membantu meningkatkan sirkulasi Anda.
- Jadilah lebih sopan dan sabar dengan pengguna jalan lainn
- Beri diri Anda banyak waktu ekstra dengan tiba di tempat tujuan tepat waktu.
- Selalu sesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan cuaca.
- Jadilah waspada di jalan saat mengemudi sebelum matahari terbenam.
- Jangan membuat kesalahan dengan bergegas pulang untuk berbuka saat matahari terbenam. Mengemudilah dengan aman dan hati-hati.
- Jika Anda tidak dapat mengatasi rasa lelah, pertimbangkan untuk menggunakan angkutan umum atau meminta teman atau anggota keluarga untuk antar-jemput. Atau jika perjalanan Anda tidak terlalu jauh, mungkin pilihan terbaik adalah jalan kaki.