RANCAH POST – Satreskrim Polresta Banjar, Jawa Barat, membongkar jaringan pebisnis ganja Jakarta – Banjar, saat mengadakan transaksi di SPBU Mekarharja, Kota Banjar. Selain membekuk MF asal Jakarta Selatan, AS alias Herlan asal Serpong, dan RB warga Tangerang, sedikitnya 24 Kg ganja disita. Kini ketiganya diperiksa secara intensif di Mapolres Banjar.
“Tersangka merupakan jaringan daun ganja Jakarta- Jalur Selatan Jabar. Ganja ini rencananya diedarkan di Banjar dan Ciamis,” kata Kapolresta Banjar AKBP Asep Saepudin. Tim dari Satuan reserse Narkoba mamsih memburu AD warga Banjar sebagai pemesan barang.
Kapolres menjelaskan, terbongkarnya sindikat ini berawal dari informmasi kalau di SPBU akan ada transaksi ganja bersama pemesan AS asal Banjar. Berbekal kabar tadi, tim melakukan pengintaian. tepat pukul 04.00 subuh, anggota yang mengintai melihat taksi masuk PBU dengan kecepatan tinggi.
Tanpa membuang waktu, ujar Kapolres, tim bergerak kemudian menangkap tersangka. AS pengemudi taksi tak berkutik ketika polisi menggeledahnya dan ditemukan 3 Kg ganja kering. Hasil dari pemeriksaan, tersangka AS menjelaskan, barang itu milik Riki warga Ciputat. Dia diperintahkan mengantarnya ke Banjar atas pemasanan Asep.
Tersangka mengakui, di rumah Riki di Ciputat masih ada 21 Kg ganja. Tanpa membuang waktu tim, berangkat kemudian menggerbek rumah tersebut. Meski penghuninya sudah tidak ada, petugas yang menggeledah rumah dan mengamankan 21 Kg ganja. ” Ini merupakan pengungkapan ganja terbesar tahun ini. Meski begitu bandar ganja kota Banjar AD masih dalam pengejaran,” akunya.